JAKARTA, seriale-turcesti.biz – Pacet, sebuah kecamatan di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, baru saja dilanda bencana longsor yang mengguncang warga setempat pada Jumat, 4 April 2025. Bencana ini terjadi di jalur Pacet-Cangar, tepatnya di Desa Pacet, menyisakan duka dan kerusakan yang cukup signifikan. Menyikapi situasi darurat tersebut, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) melalui Kodim 0815/Mojokerto langsung mengambil tindakan cepat dengan mengerahkan satu peleton prajurit untuk membantu evakuasi korban bersama Tim SAR Gabungan.
Longsor yang dipicu oleh hujan deras ini menyebabkan beberapa warga terjebak dan akses jalan tertutup material tanah serta pepohonan. Satu peleton TNI AD, yang terdiri dari sekitar 30-40 personel terlatih, diterjunkan untuk mempercepat proses penyelamatan. Mereka bekerja bahu-membahu dengan Basarnas, Polri, dan relawan lokal, menunjukkan sinergi yang solid dalam menangani bencana. Dengan peralatan seadanya namun penuh dedikasi, para prajurit ini berhasil mengevakuasi korban yang terisolasi serta membuka akses darurat untuk memudahkan bantuan logistik.
Komandan Kodim 0815/Mojokerto, Letkol Inf M. Iqbal Prihanta Yudha, menyatakan bahwa keterlibatan TNI AD dalam misi kemanusiaan ini adalah bentuk pengabdian kepada rakyat. “Kami tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga hadir di tengah masyarakat saat mereka membutuhkan,” ujarnya. Hingga malam hari, evakuasi masih berlangsung dengan fokus mencari korban yang dilaporkan hilang.
Bencana ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem. TNI AD, dengan motto “Bekerja dengan Hati,” sekali lagi membuktikan komitmennya sebagai garda terdepan dalam membantu rakyat Indonesia di masa sulit.
