JAKARTA, seriale-turcesti.biz – Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau (Kadispar Kepri), Buralimar, mengungkapkan bahwa kawasan wisata Lagoi, di Kabupaten Bintan, akan menjadi destinasi unggulan untuk pengembangan sport tourism. Hal ini disampaikan pada Senin, 22 Oktober 2024, sebagai bagian dari rencana strategis pemerintah daerah dalam meningkatkan potensi pariwisata berbasis olahraga di wilayah Kepulauan Riau.
Buralimar menjelaskan bahwa Lagoi, yang sudah dikenal sebagai kawasan wisata eksklusif dengan berbagai resor mewah dan lapangan golf bertaraf internasional, memiliki potensi besar untuk menjadi pusat kegiatan sport tourism. Beberapa jenis olahraga yang akan dipromosikan di kawasan ini mencakup golf, lari maraton, triathlon, hingga event olahraga air seperti selancar dan jet ski.
“Kepri memiliki keunggulan geografis dan alam yang sangat mendukung untuk pengembangan sport tourism, terutama di kawasan Lagoi. Dengan fasilitas kelas dunia yang sudah tersedia, serta dukungan infrastruktur yang terus ditingkatkan, kami yakin Lagoi bisa menjadi destinasi utama bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang tertarik dengan pariwisata berbasis olahraga,” ujar Buralimar.
Event Sport Tourism Internasional
Buralimar juga menyebut bahwa sejumlah event olahraga bertaraf internasional telah dan akan terus digelar di Lagoi. Salah satu yang paling dikenal adalah Bintan Ironman, sebuah event triathlon yang menarik atlet-atlet dari berbagai belahan dunia. Selain itu, Lagoi juga telah beberapa kali menjadi tuan rumah turnamen golf internasional dan lomba lari maraton.
Tahun 2024 ini, pemerintah Kepulauan Riau bekerja sama dengan beberapa pihak swasta untuk mengadakan lebih banyak event sport tourism di Lagoi, dengan target meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Buralimar berharap dengan adanya acara-acara ini, kawasan Lagoi dapat menarik minat wisatawan olahraga dari negara-negara tetangga, seperti Singapura dan Malaysia, yang memiliki akses cepat dan mudah ke Bintan.
“Kami terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk pelaku industri pariwisata dan penyelenggara event, untuk memastikan bahwa infrastruktur dan fasilitas di Lagoi siap menampung lebih banyak event internasional. Kami ingin menjadikan Lagoi sebagai ikon sport tourism di Indonesia,” tambah Buralimar.
Potensi Ekonomi dan Pemberdayaan Lokal
Pengembangan sport tourism di Lagoi diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menargetkan bahwa sektor pariwisata berbasis olahraga ini akan memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menciptakan banyak lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat, terutama di bidang jasa, akomodasi, dan transportasi.
“Selain meningkatkan kunjungan wisatawan, sport tourism juga mampu menggerakkan ekonomi lokal, karena banyak wisatawan yang datang untuk berpartisipasi dalam event olahraga juga akan memanfaatkan berbagai fasilitas, seperti hotel, restoran, dan pusat hiburan di sekitar Lagoi,” ujar Buralimar.
Promosi dan Kolaborasi
Untuk mendukung langkah tersebut, Dinas Pariwisata Kepri terus melakukan promosi baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Kerja sama dengan berbagai agen perjalanan dan penyelenggara event olahraga akan terus ditingkatkan. Selain itu, kampanye digital juga akan digalakkan untuk memperkenalkan Lagoi sebagai destinasi unggulan sport tourism di Indonesia.
Buralimar menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen penuh dalam mengembangkan potensi pariwisata di Kepulauan Riau, khususnya di Lagoi. “Kami melihat sport tourism sebagai tren yang terus berkembang, dan Lagoi siap menjadi bagian dari tren tersebut. Dengan fasilitas yang ada dan pemandangan alam yang luar biasa, Lagoi memiliki semua yang dibutuhkan untuk menjadi destinasi sport tourism kelas dunia,” tutupnya.
Dengan langkah ini, diharapkan Lagoi tidak hanya dikenal sebagai tempat rekreasi dan relaksasi, tetapi juga sebagai pusat olahraga yang menarik wisatawan dari seluruh dunia, memperkuat posisi Kepulauan Riau sebagai salah satu tujuan wisata utama di Indonesia.